Monthly Archives: Maret 2013

Demam Berdarah atau Tifus ? Hampir sama Gejalanya

Saat anak kita mengalami sakit, kita sebagai orang tua sudah seharusnya tanggap dan mengerti akan gejala yang ditimbulkan supaya kita tidak salah mengambil tindakan. Terutama untuk penyakit yang gejalanya mirip. Untuk saat ini, saya akan menjelaskan gejala penyakit yang mematikan ini. Apakah Bedanya Gejala Demam Berdarah dan Typus ???… Cekidot.

Gejala Demam Berdarah :

Pada penderita demam berdarah, gejala-gejala yang biasa ditemui adalah:

  • Panas tinggi, umumnya > 38 derajat Celcius.
  • Badan pegal-pegal atau nyeri otot, sakit kepala, menggigil, buang-buang air atau muntah.
  • Muncul bintik-bintik merah. Gejala ini mungkin tidak muncul jika demam yang dialami baru sebentar. Cara melihat bintik merah ini dengan tes tourniquet yaitu dengan menjepit pembuluh darah mirip seperti saat Anda hendak memeriksa tekanan darah. Setelah tahap ini, biasanya bintik merah akan terlihat.
  • Setelah hari ketiga, biasanya demam akan turun dan penderita mungkin merasa sudah sembuh tetapi setelah itu demam dapat menyerang kembali. Pada masa ini sebaiknya berhati-hati agar tidak menganggap sudah sembuh dan tidak menjaga kesehatannya.

Gejala Typus :

  • Awalnya, demam yang dialami tidak terlalu tinggi dan suhu akan terus meningkat bertahap sampai > 38 derajat Celcius.
  • Khususnya pada malam hari, suhu akan meningkat dan akan turun pada pagi hari. Inilah yang membedakan demam tifus dengan demam pada demam berdarah.
  • Nyeri perut dan diare.
  • Batuk dan sakit tenggorokan.

Nah, sekarang para pembaca yang setia tahu apa perbedaan gejala demam berdarah dan typus.  Jangan sampai salah mengambil tindakan !